Asisten Keistimewaan Ekonomi dan Pembangunan Setdakota Banda Aceh, Bahagia mengatakan Kebudayaan Aceh adalah modal besar dalam mendukung peningkatan industri pariwisata Banda Aceh yang terus tumbuh dan berkembang.
Hal itu diungkapkan Bahagia saat membuka Festival Seni dan Budaya Islam di Taman Sari, Jum’at (31/10/) lalu.
Bahagia berharap kegiatan itu dapat menjadi media promosi terhadap kebudayaan Aceh di dunia internasional. Bahagia juga berharap dengan festival ini akan semakin menumbuhkan kecintaan warga Banda Aceh dan Aceh terhadap seni budaya Islami., “Dan juga sekaligus dapat menjadi alat kampanye, baik bagi masyarakat, ataupun para wisatawan yang datang ke Banda Aceh, bahwa kebudayaan di kota ini identik dengan Islam” ujarnya
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan pariwisata Kota Banda Aceh Samsuar dalam laporannya mengatakan festival ini dimeriahkan berbagai kesenian Aceh dan kesenian islami serta penampilan para pelaku seni dari berbagai sanggar di Banda Aceh
“Ada beberapa kegiatan yang kita siapkan, ada festival music religi, lomba mewarnai, lomba tahfidz 30 juz, dai cilik dan training keluarga Islami” ujar Samsuar.