Gubernur Aceh Zaini Abdullah menyerahkan 120 ribu batang bibit kelapa sawit kepada warga kabupaten Aceh Utara. Penyerahan secara simbolis kepada 3 kelompok tani dilaksanakan di gampoeng Matang Sijuek Barat kecamatan Baktiya Barat kabupaten Aceh Utara, Minggu (21/09) malam.
Bibit sawit tersebut diserahkan untuk kelompok tani pada empat kecamatan, masing-masing kecamatan Langkahan, kecamatan Tanah Luas, kecamatan Sawang dan kecamatan Kuta Makmur.
Selain bibit kelapa sawit, gubernur juga menyerahkan secara simbolis rumah layak huni kepada warga setempat serta santunan sebesar 3 juta untuk 14 kk yang mengalami musibah kebakaran.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah meminta kepada warga yang menerima rumah bantuan layak huni agar melaporkan kepada pihaknya jika ditemukan adanya ketidakberesan dari pembangunan rumah tersebut. Zaini menyebutkan tahun ini pemerintah Aceh membangun 1700 unit rumah layak huni diseluruh Aceh.
“Rumah yang dibangun harus benar-benar layak ditempati, jika ada yang tidak beres laporkan pada kita, agar rekanannya bisa kita tindak, dan bagi warga yang belum mendapatkan jangan berkecil hati, seilahkan ajukan proposalnya akan kita upayakan tahun depan”ujarnya.
Zaini juga meminta bupati kabupaten Aceh Utara untuk mendata berapa kebutuhan rumah layak huni di kabupaten tersebut agar bisa diprogramkan tahun depan. Selain itu gubernur menghimbau warga setempat agar menyalurkan aspirasinya kepada wakil-wakil rakyat yang sudah dipilih baik untuk DPR Aceh dan DPRK.
“Kalau ada yang tidak beres segera laporkan baik kepada Pemkab maupun kepada Pemda dan kepada wakil-wakil rakyat”ujarnya.
Sementara itu bupati Aceh Utara Muhammad Thaib mengatakan untuk tahun depan pihaknya masih fokus pada tiga hal masing-masing peningkatan SDM, irigasi dan pertanian.
Saat memaparkan pelaksanaan proyek pemerintah Aceh di kabupaten Aceh Utara, ketua P2K Taqwallah menyebutkan di kabupaten Aceh Utara mengelola dana otsus sebesar Rp. 136 Milyar dengan jumlah proyek mencapai 400 paket.
