Keaslian Mesjid Raya Baiturahman Tetap Dipertahankan

Meskipun dalam perencanaan jangka panjang rencana perluasan hingga bantara sungai Aceh, namun bangunan utama Masjid Baiturahman tetap dipertahankan keasliannya.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Aceh, Zaini Abdullah saat membuka Rakor pimpinan daerah se-Aceh tentang pengelolaan dan pengembangan masjid raya Baiturahman, Rabu (18/6) di Gedung Serbaguna Setda Aceh.

“Keaslian masjid tetap kita pertahankan, hanya saja dilakukan penambahan infrastruktur masjid,” ujar gubernur.

Masjid Raya Baiturrahman Aceh, merupakan masjid yang memiliki lembaran sejarah tersendiri. Masjid ini merupakan masjid negara yang berada di jantung Ibu Kota Provinsi Aceh.

Masjid Baiturrahman Banda Aceh telah menjadi icon kunjungan wisata Islami dan salah satu masjid terindah di Asia Tenggara. Masjid ini juga telah ditetapkan statusnya sebagai Masjid Nasional sesuai dengan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 404 Tahun 2003.

Bagi masyarakat Aceh Masjid Raya Baiturrahman memiliki nilai emosional dan simbul toleransi yang tinggi, karena sejak masa Sultan Iskandar muda sampai sekarang mesjid ini dijadikan selain sebagai  tempat shalat, juga dijadikan sebagai tempat pengajian, pernikahan, perhelatan hari-hari besar keagamaan dan sebagai tempat berteduh bagi warga kota serta para wisatawan.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads