Mulai meningkatnya antusias warga untuk berdonor darah, membuat kebutuhan darah di Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (UDD-PMI) Kota Banda Aceh, sedikit demi sedikit terpenuhi.
Dalam sehari kebutuhan darah untuk pasien di berbagai rumah sakit di banda Aceh mencapai 100-120 kantong perharinya. “Ini termasuk juga kebutuhan rutin ntuk pemenuhan kebutuhan transfusi darah rutin bagi pasien penderita thalassemia,” Jelas Ketua PMI Kota Banda Aceh, Bidang Layanan Kesehatan dan Transfusi Darah, Nasruddin, disaat Peringatan Hari Donor Darah Se-Dunia yang diperingati setiap tanggal 14 Juni
Selain antusias warga yang mulai meningkat, Sebut Nasruddin, PMI pun kini terus melakukan strategi jemput bola untuk mencari para pendonor darah.“Hampir setiap hari kita datang ke berbagai instansi di Kota Banda Aceh untuk mengadakan donor darah, dan ini sangat membantu sekali,” katanya, Sabtu (14/6/2014)
Dalam kesempatan yang sama, Asisten I Pemerintahan Kota Banda Aceh, Tarmizi Yahya, juga mengingatkan warga Kota Banda Aceh untuk senantiasa bisa mendonorkan darahnya demi membantu sesama. “Meski UDD PMI berlokasi di Kota banda Aceh, namun UDD PMI Kota Banda Aceh ini melayani semua permintaan darah dari pasien-pasien yang berasal dari seluruh propinsi Aceh, yang dirujuk dan mendapat perawatan di sejumlah rumah sakit di banda Aceh, jadi memang kebutuhan dan permintaan darahnya selalu tinggi,” ujarnya.
Senada dengan itu, tema yang diusung dalam peringatan HDDS tahun ini adalah Darah yang sehat akan turunkan angka kematian ibu (Saving blood for save mother). “dengan keberadaan darah yang sehat juga akan sangat membantu para ibu yang saat melahirkan harus membutuhkan darah,” ujar Nasruddin.
Pada peringatan HDDS tahun ini, PMI Kota Banda Aceh juga memeberikan penghargaan terhadap pendonor yang sudah mendonorkan darahnya dengan periode waktu terbanyak. Penghargaan diberikan pada Suardi (sudah mendonorkan darahnya sebanyak 75 kali), Samsuddin Hasan (50 kali), Edi Triharyono (25 kali) dan Safran (15 kali). “ Ini adalah pengharagaan simbolis saja, kami yakin banyak anggota masyarakat yang sudah memberikan darahnya dalam angka yang sama bahkan lebih, ini adalah penghargaan untuk semua,” ujar Nasruddin.
PMI Kota Banda Aceh juga memberikan pengharagaan kepada sejumlah lembaga yang aktif melakukan donor darah sepanjang tahun 2013 hingga Juni 2014. Masing-masing lembaga tersebut adalah : PT Lafarge Cement, IKABA-STIMA/SMTI Banda Aceh,Kantor Perwakilan bank Indonesia Propinsi Aceh, Universitas Syiah Kuala, Universitas Islam negeri Ar-raniry dan Akper Kesdam Banda Aceh.
Peringatan HDDS yang dipusatkan di pelataran parkir Stadio H Dimurtala Banda Aceh ini juga diramaikan dengan lomba mewarnai muris TK dan PAUD serta donor marah massal.
PMI Juga memberikan hadiah utama berupa sepeda motor, bagi pendonor darah yang pernah mendonor darah pada perionde Juni 2013 hingga Juni 2014 yang diundi pada kegiatan pucak peringatan HDDS.
