Ratusan warga Kota Banda Aceh menghadiri acara zikir dan doa bersama di Masjid Raya Baiturrahman, Minggu (6/4/2014). Warga berharap pemilu di Aceh bisa berjalan sukses dan damai.
Zikir dan doa dipimpin oleh Ustaz Masrul Aidi, pemimpin Pesantren Babul Maghfirah Cot Keueng, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar.
“Kita semua perlu mencermati berbagai permasalahan yang muncul dalam kehidupan masyarakat saat ini, mulai dari bencana alam, konflik kepentingan, dan berbagai aksi kriminalitas di masyarakat terutama menghadapi pemilu 9 April 2014, untuk itu memberi yang terbaik untuk masyarakat dan bangsa adalah ibadah,” katanya, Minggu (6/4/2014).
“Harapan kita tentunya mudah-mudahan Aceh ke depan terus tumbuh dan berkembang menjadi wilayah yang maju, bermartabat dan sejahtera,” lanjut Masrul Aidi.
Oleh sebab itu dia mengimbau semua pihak agar turut menciptakan suasana yang kondusif agar pemilu bisa berjalan aman, tertib, lancar dan demokratis, serta bisa memilih wakil rakyat yang berkualitas.
Harapan sama dilontarkan Badrunnisa, warga Banda Aceh. “Sedih melihat banyak insiden yang harusnya tidak terjadi dalam beberapa hari terakhir di Aceh, mudah-mudahan kesejukan zikir dan doa bisa memberi kedamaian dan lancar proses pemilu di Aceh dan pemimpin yang terpilih adalah orang-orang yang tepat,” ujar Badrunnisa, warga Kota Banda Aceh.
Hal senada juga diungkapkan Zulkarnain (58), warga Punge Blang Cut, Banda Aceh. Menurut Zulkarnain, harusnya pesta demokrasi tidak memberi rasa cemas dan was-was kepada masyarakat. (kompas)