Majelis Taklim Dilatih Manajemen Sekolah Cerdas

Pusat Studi Wanita (PSW) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh kembali melaksanakan pelatihan manajemen majelis taklim sebagai Sekolah Cerdas di Aceh untuk kelompok mejelis taklim wilayah Kota Banda Aceh dan Aceh Besar, 24-25 Maret di Takammul Meeting Room Kampus setempat.

Kepala PSW UIN Ar-Raniry Rasyidah, M.Ag usai pembukaan pelatihan (24/3) mengatakan, pelatihan ini dilaksanakan berawal dari terbesit sebuah ide dari pengurus PSW UIN Ar-Raniry, beberapa waktu yang lalu telah mengirimkan penceramah-pencerah ke majelis taklim yang ada gampong-gampong, kita menemukan beberapa masalah yang dihadapi oleh pengurus di majelis taklim yang telah didirikan.

“ Pada umumnya majelis taklim yang telah dibentuk sudah bagus manajemennya, namun kita harapkan akan lebih baik lagi di masa mendatang, karena majelis taklim ini merupakan sekolah yang paling baik bagi masyarakat untuk mencerdaskan generasi muda,” kata Rasyidah.

Dia menambahkan, pelatihan manajemen majelis taklim ini untuk mencerdaskan kaum ibu, oleh karena itu kita mengharapkan ini harus dilaksanakan bersama, harus ada keinginan yang besar untuk mewujudkan kelompok majelis taklim yang cerdas.

Disebutkan, pelatihan ini merupakan angkatan kedua yang digelar PSW UIN Ar-Raniry, angkatan kedua ini PWS bekerjasama dengan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Badan PP dan PA) Provinsi Aceh. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari (24-25 Maret) diikuti 35 peserta yang merupakan daerah pilot project PWS UIN Ar-Raniry.

Sementara Kasubbid Data dan Fasilitasi pada Bidang Perlindungan Anak Badan PP dan Anak Provinsi Aceh Amrina Habibi, SH dalam sambutannya pada pembukaan pelatihan mengatakan, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlingdungan Anak mempunyai tanggung jawab untuk mendoroang partisipasi perempuan di lingkungan publik dan politik, karena diberi amanah untuk meningkatkan indeks pemebrdayaan gender.

“ Salah satu program untuk meningkatkan indeks pemeberdayaan perempuan adalah adanya keterwakilan perempuan di lembaga legislatif, angkat itu harus meningkat dan itu akan berksempatan untuk mewarnai proses-proses perencanaan dan penganggaran, serta lembaga perempuan mendapat anggaran yang cukup untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan pada semua sector,” Ujarnya.

Amrina menambahkan, lembaga yang menangani program perempuan telah banyak melakukan kegiatan baik berupa penelitian, pelatihan dan pembinaan untuk peningkatan kapasitas, pembinaan perempuan harus terus ditingkatkan karena Aceh merupakan salah satu wilayah yang mengalami tindak kekerasan dalam rumah tangga dan perdagangan perempuan.

“ Kegiatan seperti ini sangat didukung oleh Badan PP dan PA yaitu mendukung kelembagaan organisasi pemerhati perempuan dan anak, majelis taklim ini masuk ke dalam lembaga pemerhati dan pemberdayaan perempuan dan anak, namus selama ini fungsi majelis taklim ini belum cukup sebagai lembaga yang dapat mencerdaskan anak bangsa,” papar Dia.

Disebutkan, selama ini kegiatan yang dilaksanakan pada majelis taklim ini umumnya melakukan wirit Yasin, ke depan kita harapkan adanya formula baru sehingga wirit Yasin itu bisa menjadi yang lebih strategis untuk membantu menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi oleh perempuan dan anak, ini belum dilakukan dengan baik.

“ Dalam islam yang dikatakan perempuan yang baik adalah yang memiliki tiga hal, pertama perempuan sebagai hamba Allah yang selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya, perempuan sebagai istri yang menjadi madrasatul ulaa, pendidik yang utama kepada anak-anaknya, selanjutnya sebagai anggota masyarakat, dimana harus saling kontro dengan pergaulan anak-anak kita,” ujar Amrina.

Lebih lanjut disampaikan, dalam mendidik anak juga harus memiliki keterampilan, setiap anak berhak mendapatkan hak hidup tumbuh kembang harus dipastikan diperoleh dengan baik, hak memperoleh pendidikan. Kita berharap pelatihan ini ada sinergi dan komitmen yang utuh, jangan hanya di pelatihan saja, tapi harus diterapkan dalam kehidupan kita sehari-hari.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads