Wakil Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal mengingatkan Pejabat jajaran pemerintah kota Banda Aceh, bahwa mereka adalah pelayan bagi masyarakat bukan hanya pemimpin.
Hal demikian disampaikan Illiza saat membuka kegiatan pendidkan dan pelatihan kepemimpinan tingkat IV angkatan VI tahun 2013 dilingkungan pemerintah kota Banda Aceh, Senin (13/05) pagi.
Illiza mengatakan tujuan dari pelatihan tersebut agar lahir pejabat-pejabat yang lebih berkualitas sehingga bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, hal itu sekaligus untuk mensukseskan reformasi birokrasi di jajaran pemerintah kota Banda Aceh, menurut Illiza pejabat pemko Banda Aceh selalu diingatkan untuk memposisikan diri sebagai khadimul ummah atau pelayan ditengah-tengah masyarakat dalam rangka mewujudkan Banda Aceh sebagai kota madani.
“kita ingin mereka jadi contoh teladan dan bahagia melayani, dan mereka harus memaknai pekerjaannya sebagai ibadah dan mereka harus menjadi pelayan bagi masyarakat”lanjutnya.
Illiza menambahkan diklat tersebut akan terus berlangsung setiap tahun sehingga semua pejabat eselon di kota Banda Aceh bisa mengikutinya, selain itu diklat tersebut juga untuk mempertimbangkan seseorang pegawai untuk ditempatkan pada sebuah jabatan sesuai dengan kemampuannya.
Sementara itu kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Nasir Ilyas mengatakan Sebanyak 40 pejabat eselon IV jajaran pemerintah kota Banda Aceh akan mengikuti pendidikan dan pelatihan kepemimpinan yang akan dilaksanakan selama 49 hari berturut-turut.
Menurutnya BKPP kota Banda Aceh mencatat sebanyak 15 dari 27 orang pejabat eselon II di kota Banda Aceh belum mengikuti diklat, kemudian dari 132 pejabat eselon III masih ada 13 orang yang belum mengikuti diklat. Sedangkan pejabat eselon IV dari total 472 orang, masih ada 93 orang yang belum mengikuti diklat kepemimpinan.