Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jendral TNI Pramono Edhie Wibowo mengajak seluruh lapisan masyarakat Aceh untuk terus menjaga perdamaian agar pembangunan yang dicita-citakan bisa berjalan dengan baik.
Hal itu disampaikan Pramono Edhie saat menyaksikan pergelaran senjata api illegal hasil sitaan Kodam Iskandar Muda di Makodam Iskandar Muda Senin siang.
Pramono mengatakan kondisi Aceh saat ini sangat kondusif, oleh karena itu perlu keterlibatan semua pihak, baik TNI, Mahasiswa dan masyarakat untuk menjaga dan mempertahankan kondisi damai ini, agar pembangunan bisa berjalan dengan cepat dan baik.
“yang saya lihat kondisi aceh alhamdulillah makin kondusif, jadi saya mengajak seluruh warga bukan hanya TNI untuk terus kita jaga kondisi ini”lanjutnya.
Pramono menambahkan tanpa kemanan yang kondusif maka sangat mustahil untuk membangun Aceh pasca perjanjian damai pada tahun 2005 lalu.
Sementara itu dalam kunjungannya ke Kodam Iskandar Muda, Kasad menyaksikan pergelaran senjata api illegal hasil penyerahan dan sitaan TNI jajaran kodam Iskandar muda dari seluruh Aceh.
Kepala penerangan Kodam Iskandar Muda kolonel Subagio Irianto mengatakan senjata api ilegal tersebut merupakan hasil serahan selama tahun 2013 ini yang berjumlah 58 pucuk yang terdiri dari laras panjang dan larang pendek.