Gubernur Aceh Irwandi Yusuf mengaku akan maju sebagai calon gubernur pada Pemilukada Aceh akhir tahun 2011 mendatang melalui jalur independen, jika Partai Aceh benar-benar tidak mencalonkannya lagi.
Hal itu disampaikan Irwandi menanggapi putusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Aceh (DPP PA) yang memilih untuk mengusung Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh dari Partai Aceh.
Irwandi mengatakan dalam AD/ART Partai Aceh ditegaskan bahwa setiap calon untuk kepala daerah harus didukung 2/3 anggota partai. Ia mengklaim saat ini mendapat dukungan penuh dari anggota PA di Pantai Barat, Selatan, Timur dan Tengah.
“Yang terpenting keadaan ini menimbulkan konflik fisik, walaupun pendukung saya mayoritas, tapi jangan sampai konflik, karena dtingkat atas mungkin kepentingan politik tapi dibawah kan nggak tau kita, jadi dari pada roe darah kacok keukah keudeh (dari pada tumpah darah, ambil untuk kalian aja), udah saya pasang status di Blackberry saya kalau saya tetap berjuang,” katanya.
Irwandi Yusuf, juga mengklaim mendapat dukungan penuh dari 100 orang ulama dan tokoh masyarakat Aceh, lebih lanjut Irwandi mengatakan jika nanti Partai Aceh mengusungnya sebagai calon gubernur maka untuk calon wagub sepenuhnya diserahkan kepada partai.
sebelumnya mantan juru bicara Partai Aceh, Linggadinsyah mengaku kalau Irwandi Yusuf didukung oleh 20 dari 23 DPW Partai Aceh diseluruh Aceh, akan tetapi pernyataan tersebut dibantah oleh Pimpinan Pusat Partai Aceh Muzakir Manaf, menurut Muzakir Partai Aceh secara final telah mendukung pencalonan Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh mendatang. (im)