Petugas keamanan Rumah Sakit Umum Meuraksa kota Banda Aceh terpaksa mengamankan 2 pasangan remaja yang dicurigai melakukan khlawat di rumah sakit tersebut sekira pukul 03.00 WIB, Rabu 1 Desember 2010.
Namun ke empat remaja tersebut telah diserahkan ke Polisi WH kota Banda Aceh untuk diproses, dari hasil pemeriksaan petugas WH ke empat remaja tersebut mengaku sedang menjaga kawan satu kos yang sakit dan dirawat dirumah sakit tersebut.
Petugas WH, Taufik mengatakan dua dari pelaku berinisial EM dan WAG setelah diperiksa ternyata keluarga yang sedang menjaga orang sakit dan tidak ada indikasi kearah khalwat sehingga tidak ada proses lebih lanjut, sedangkan satu pasangan lagi berinisial KM dan DAS ketika ditangkap satpam rumah sakit memang dicurigai sudah mengarah kepada tindakan khalwat.
“Ini lebih kepada pelanggaran etika di Rumah Sakit Meuraksa, karena tidak meminta izin pada petugas duduk – duduk hingga larut malam di rumah sakit tersebut, yang satu pasangan memang mengarah kepada khalwat, satu lagi mereka hanya sepupu,” katanya.
Taufik menambahkan karena kasus tersebut masih jauh dari unsur – unsur khlawat maka pihak WH hanya akan diselesaikan dengan kekeluargaan serta diwajibkan untuk melapor sebanyak tiga kali. (im)