Sejak tahun 2010 sebanyak 726 putra-putri Aceh mendapatkan beasiswa melanjutkan studi program magister (S2) dan doktoral (S3) di dalam dan luar negeri (LN). Mereka direkrut dari dosen, PNS, guru, dan umum.
Wakil Gubernur Provinsi Aceh Muhammad Nazar dalam musyawarah alumni fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah mengatakan peluang beasiswa bagi lembaga pendidikan swasta dan pemerintah sama besarnya, namun persaingan tersebut banyak memunculkan bahwa mutu dari universitas negeri di Aceh lebih baik dari pada swasta.
“Mahasiswa Universitas Swasta harus lebih meningkatkan mutu pendidikannya, agar beasiswa yang diberikan pemerintah dapat terserap dengan baik” kata Nazar.
Lanjut Nazar, tahun 2010 ini pemerintah Aceh mengajukan anggaran beasiswa sebesar 182 miliar rupiah yang akan digunakan bagi kelanjutan pendidikan yang dibutuhkan Aceh kedepannya. Selain di dalam negeri, hingga kini 28 negara telah menjadi tujuan pemda dalam menyalurkan beasiswa tersebut, diantaranya Cina, Jepang, Hongkong, India, Amerika, Inggris, dan lainnya.
http://radioantero.net/savedeposit/audio/maret 10/100304_fikri_Pemda sediakan beasiswa untuk swasta sama besar.MP3
Author: Rizal Fikri
Positon: Reporter
