Pada tahun 2015 mendatang, Provinsi Aceh diharapkan bebas dari narkoba. Meskipun sulit untuk mencapai hal itu, tapi setidaknya peredaran dan penggunaan narkoba di Aceh akan dapat segera diatasi, Hal tersebut dikatakan Ketua Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh Muhammad Nazar.
Ia mengakui penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, kini telah merambah tanpa mengenal usia dan profesi. Karena itu, sangat perlu dilakukan pencegahan sedini mungkin. ke depan, lanjut Nazar, di sekolah akan diterapkan kurikulum tentang narkoba. Sehingga anak-anak mengetahui bahaya mengkonsumsi narkoba.
Nazar menambahkan Provinsi Aceh menduduki rangking keempat tingkat peredaran narkoba tertinggi dalam skala nasional. Sedangkan untuk tingkatan kabupaten/kota, Bireuen adalah daerah yang paling tinggi angka peredarannya.
Lebih lanjut Wagub Aceh memprediksikan, target Aceh bebas narkoba pada 2015 dinilai akan sulit tercapai, namun segenap unsur tentunya akan terus melakukan berbagai upaya untuk pencapaian target tersebut.
http://radioantero.net/savedeposit/audio/maret 10/100302_fikri_Peredaran Narkoba marak di Aceh.MP3
Author: Rizal Fikri
Positon: Reporter
