Kebutuhan Anggaran Pilkada Aceh 200 Milyar

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Muhammad Harun meminta pemerintah Aceh agar mengalokasikan anggaran yang cukup untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Aceh yang dijadwalkan berlangsung awal 2017 mendatang.

Hal demikian diungkapkan Sekretaris Komisi I DPR Aceh itu disela-sela Feat and propertes Calon Anggota Panwaslih Aceh di ruang komisi I DPR Aceh, Selasa (12/01).

Harun menyebutkan kebutuhan anggaran Pilkada diperkirakan mencapai angka 200 Milyar lebih, namun yang dianggarkan dalam KUAPPAS tahun 2016 hanya 70 Milyar. Selisih yang cukup signifikan itu dikhawatirkan akan mengganggu pelaksanaan pemilihan Gubernur dan wakil gubernur Aceh.

“Kami berharap agar tim TAPA menyiapkan anggaran seefektif mungkin, TAPA harus duduk dengan KIP untuk menanyakan kebutuhan yang riil, karena yang 70 milyar ini kami juga nggak tau,”ujar Politisi partai Aceh itu.

Namun demikian diakui Harun, anggaran Pilkada juga masih bisa dianggarkan kembali pada APBA Perubahan 2016 nanti.

Harun mengatakan kekurangan anggaran akan berdampak pada tidak maksimalnya pelaksanaan tahapan Pilkada. Menurut Harun, pelaksanaan Pilkada Aceh harus disiapkan semaksimalkan mungkin, terutama untuk tahapan sosialisasi kepada masyarakat.

Sementara itu terkait dengan tes calon anggota Panwaslih Aceh, Harun mengakui  akan diumumkan hasilnya dalam beberapa hari kedepan, sehingga pihak Panwaslih bisa segera bekerja mengawasi tahapan-tahapan pelaksanaan Pilkada Aceh.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads