Aceh Peringati 5 Tahun MoU Helsinki

Sejumlah negara yang dilanda konflik mulai mempelajari perdamaian yang sedang berjalan di Aceh, hal itu dikarenakan perdamaian Aceh yang sudah berjalan lima tahun berlangsung cukup baik. Hal itu dikatakan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf pada perayaan lima tahun perdamaian Aceh di halaman Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh minggu sore.

Irwandi mencontohkan negara Filipina yang berkonflik dengan pejuang MILF dan Srilanka yang berkonflik dengan pemberontak macan tamil. Kedua negara tersebut beberapa waktu lalu juga mengundang Aceh untuk dimintai pendapat untuk menghentikan perang.

Irwandi menambahkan meskipun Aceh telah lima tahun damai namun dari segi pembangunan Aceh masih tertinggal dari daerah lain.

“perdamaian ini harus kita isi dengan pembangunan, tentu masih banyak hal yang harus dibangun di Aceh ini, khusunya perdamaian dan isi perdamai itu sendiri. Infrstruktur kita tertinggal, pembangunan ekonomi kita juga masih tertinggal” kata Irwandi.

Setidaknya ada 45 kegiatan yang diselenggarakan pemerintah Aceh dalam rangka memperingati lima tahun perdamaian, kegiatan tersebut diantaranya ceramah tentang perdamaaian di 23 kabupaten kota di Aceh, seminar perdamaian dan perlombaan membuat hymne Aceh.

Perayaan lima tahun MoU Helsinki di halaman masjid raya dihadiri oleh ratusan masyarakat kota Banda Aceh dan sekitarnya. Juga turut hadir Pangdam Iskandar Muda, Kapolda Aceh dan Kajati Aceh. (Salman Iqbal)

Dengar beritanya:

http://radioantero.net/savedeposit/audio/agustus 10/15082010_SALMAN_PERAYAAN mou.mp3

 


 

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads